Gelombang tren estetika yang didorong oleh media sosial dan budaya populer kian menjadikan penampilan gigi sebagai komoditas. Prosedur kosmetik gigi, mulai dari pemutihan instan hingga veneer, dipasarkan layaknya produk fesyen, seringkali mengabaikan aspek kesehatan dan dilakukan oleh pihak yang tidak berkompeten. Di tengah “gentrifikasi estetik” ini, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) memiliki tanggung jawab moral dan profesional untuk menyuarakan perlindungan kesehatan gigi masyarakat.

PDGI perlu mengingatkan bahwa gigi bukanlah sekadar elemen estetika, melainkan bagian penting dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Prosedur kosmetik gigi yang tidak tepat dapat menimbulkan masalah kesehatan jangka panjang, seperti kerusakan enamel, sensitivitas gigi, gangguan fungsi pengunyahan, hingga infeksi. Komersialisasi berlebihan dan penawaran harga murah seringkali mengorbankan kualitas bahan dan keahlian tenaga medis.

Suara PDGI dalam isu ini harus tegas dan multidimensi:

  • Mengedukasi Masyarakat: Mengintensifkan kampanye edukasi publik mengenai pentingnya kesehatan gigi sebagai fondasi estetika yang berkelanjutan. Menjelaskan risiko prosedur kosmetik gigi yang dilakukan oleh tenaga non-profesional atau dengan bahan yang tidak terstandarisasi.
  • Menegakkan Etika Profesi: Mengingatkan anggotanya untuk selalu mengutamakan kesehatan pasien di atas kepentingan komersial. Menolak praktik kolaborasi dengan pihak-pihak yang mengabaikan standar kesehatan dan keselamatan pasien.
  • Mendorong Regulasi yang Lebih Ketat: Bekerja sama dengan pemerintah untuk memperketat regulasi terhadap praktik kedokteran gigi ilegal dan promosi layanan kosmetik gigi yang menyesatkan. Memberikan sanksi tegas kepada pihak yang melanggar.
  • Memberdayakan Dokter Gigi: Mendukung dokter gigi untuk terus meningkatkan kompetensi dalam bidang estetika gigi yang bertanggung jawab dan beretika. Menyediakan pelatihan dan informasi terkini mengenai standar praktik yang aman dan efektif.
  • Melawan Informasi yang Menyesatkan: Aktif mengoreksi informasi yang salah atau menyesatkan terkait prosedur kosmetik gigi yang beredar di media sosial dan platform lainnya. Menyajikan informasi yang berbasis ilmiah dan terpercaya.
  • Membangun Kesadaran Kritis: Mendorong masyarakat untuk lebih kritis terhadap penawaran prosedur kosmetik gigi murah dan instan, serta mengutamakan konsultasi dengan dokter gigi yang terpercaya.

Di tengah gempuran tren estetika yang menjadikan gigi sebagai komoditas, suara PDGI menjadi benteng perlindungan kesehatan gigi masyarakat. Dengan edukasi yang kuat, penegakan etika, dan advokasi regulasi yang tepat, PDGI dapat memastikan bahwa estetika gigi tetap berjalan seiring dengan kesehatan dan dilakukan oleh profesional yang bertanggung jawab.